Surat Kepada Diri Sendiri

Apapun yang kau kejar dalam hidup ini, jangan menyerah.

Tidak ada waktu memikirkan penilaian oranglain.

Menuju baik itu baik.

Masa lalu selamanya menjadi milikmu. Cerita-cerita orang tentangmu biarlah milik mereka.

Satu-satunya hal yang tidak bisa oranglain curi adalah ingatanmu.

Satu-satunya hal yang tidak bisa kau kendalikan adalah oranglain.

kamu harus bijaksana sejak dalam pikiran (diambil dari kalimat Pram dalam novel Bumi Manusia)

Percayalah, kau bukan yang dulu lagi. Kita semua jahat dalam cerita beberapa. Tidak masalah.

Lagipula, kau bisa menilai orang sembarangan. Bukan begitu? Tapi buat apa? Tidak perlu repot-repot. Masih banyak cita-cita yang harus dikejar :)

kau yang berdiri hari ini, adalah dirimu yang berhasil melewati luka-luka hari kemarin. Adalah dirimu yang jahat di waktu lalu. Adalah dirimu yang pandai mematahkan hati saat lampau.

Kamu adalah kumpulan cerita-cerita yang tidak menyenangkan. Terimalah itu.

Tapi, kau juga alasan bunda tersenyum dan menetes doanya dalam ribuan sujud-sujud panjang.

Semua orang adalah pendosa, tapi apakah semua orang menyesal? Kamu termasuk yang mana?

Maaf dan terimakasihlah kepada diri sendiri, apa yang telah dilalui sejauh ini adalah hal yang luar biasa hebatnya.

Seperti biasa, hari ini adalah masa depan kala itu. Berikan yang terbaik :)

Bismillah.