Arumi

--

Puisi untuk anaknya Idung, sahabatku.

Arumi,
september telah diikat dan dilipat
membentuk bulan yang terbang rendah
menjadi wajahmu

hutan dan hujan, juga segala ciptaan yang menyejukkan
telah lembut berteduh jadi matamu

dan segala letih telah pecah
jadi pelangi yang mendarat pelan di ujung hidungmu

Arumi,
kami yakin dunia akan baik-baik saja
sehingga kau bebas berlari, menari, dan tertawa

dunia akan tahu,
kau adalah kecantikan yang lain
yang pertama & tak ada lagi

Arumi,
kau pelita paling jelita
tumbuhlah dengan gembira, nak
kau akan menjadi gadis cerdas yang memilih jalanmu dengan berani

ALLAH akan selalu membersamai langkah kecilmu itu
juga doa kami yang tak punya henti

Arumi Shafana Almahyra.

24 September 2021, Pontianak.

--

--

No responses yet